Profil Desa Karanganyar
Ketahui informasi secara rinci Desa Karanganyar mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.
Tentang Kami
Desa Karanganyar, Kecamatan Adipala, Cilacap, merupakan desa yang dinamis dengan fokus pada tata kelola pemerintahan yang baik, pemberdayaan masyarakat melalui berbagai pelatihan, dan inisiatif ekonomi baru seperti pendirian Koperasi Desa Merah Putih. Di
-
Tata Kelola Pemerintahan Profesional dan Transparan
Desa Karanganyar berkomitmen pada penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan dapat diakses publik, didukung program seperti Pendidikan Anti Korupsi.
-
Pemberdayaan Masyarakat yang Aktif
Melalui peran aktif PKK dan lembaga desa lainnya, Karanganyar giat mengadakan berbagai pelatihan untuk peningkatan kapasitas masyarakat, mulai dari perawatan jenazah, administrasi Posyandu, hingga pembuatan Alat Permainan Edukatif (APE).
-
Inisiatif Ekonomi Kerakyatan Melalui Koperasi
Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih menjadi langkah strategis terbaru Desa Karanganyar untuk memperkuat ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara kolektif.

Desa Karanganyar, sebuah entitas pemerintahan yang berlokasi di Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, menampilkan diri sebagai komunitas yang dinamis dan progresif. Dengan fokus kuat pada tata kelola pemerintahan yang baik, pemberdayaan sumber daya manusia dan pengembangan inisiatif ekonomi kerakyatan, Karanganyar secara aktif merajut masa depannya. Di bawah kepemimpinan yang visioner, desa ini menjalankan berbagai program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, berupaya mewujudkan visi menjadi desa yang bermartabat, mandiri, dan berakhlakul karimah.
Mengenal Lebih Dekat Desa Karanganyar: Lokasi dan Tatanan Administratif
Desa Karanganyar merupakan salah satu dari 16 desa yang secara administratif berada di bawah naungan Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Cilacap dalam publikasi "Statistik Daerah Kecamatan Adipala 2024" (yang menyajikan data tahun 2023), Desa Karanganyar dipimpin oleh Kepala Desa Riskianasari, SE. Luas wilayah desa ini tercatat mencapai 173,00 hektare.
Secara struktural, Desa Karanganyar terbagi menjadi 3 dusun, yang selanjutnya diorganisir ke dalam 6 Rukun Warga (RW) dan 23 Rukun Tetangga (RT). Pembagian wilayah ini bertujuan untuk mempermudah koordinasi pemerintahan, pelayanan publik, dan pelaksanaan program pembangunan hingga ke tingkat komunitas terkecil.
Meskipun detail narasi sejarah spesifik mengenai asal-usul nama atau cikal bakal Desa Karanganyar, Adipala, tidak secara luas terpublikasi seperti beberapa desa tetangganya, keberadaannya sebagai bagian integral dari Kecamatan Adipala menunjukkan keterikatannya dengan sejarah dan perkembangan wilayah tersebut secara umum. Fokus pemerintah desa saat ini lebih terlihat pada pembangunan dan pemberdayaan masyarakat untuk masa kini dan masa depan.
Kondisi Geografis dan Demografi Desa Karanganyar
Sebagai bagian dari Kecamatan Adipala, Desa Karanganyar memiliki karakteristik topografi dataran rendah yang umumnya subur, mendukung potensi untuk kegiatan pertanian. Iklim tropis dengan dua musim utama, penghujan dan kemarau, menjadi faktor alamiah yang memengaruhi pola kehidupan dan aktivitas ekonomi masyarakat.
Dari aspek kependudukan, data BPS Kabupaten Cilacap per tahun 2023 mencatat jumlah penduduk Desa Karanganyar sebanyak 4.029 jiwa. Komposisi penduduk ini terdiri dari 2.017 jiwa laki-laki dan 2.012 jiwa penduduk perempuan, menunjukkan rasio jenis kelamin yang relatif seimbang. (Data BPS untuk tahun 2022 mencatat total 3.934 jiwa, menunjukkan adanya sedikit pertumbuhan populasi). Jumlah penduduk yang cukup signifikan ini menjadi modal sosial dan target utama dalam berbagai program pembangunan dan pemberdayaan yang dijalankan oleh pemerintah desa.
Pemerintah Desa Karanganyar menaruh perhatian pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, sebagaimana tercermin dalam berbagai kegiatan pelatihan dan pembinaan yang diselenggarakan.
Denyut Ekonomi Desa Karanganyar: Pertanian, UMKM, dan Inovasi Koperasi
Perekonomian Desa Karanganyar, sebagaimana desa-desa lain di Kecamatan Adipala, kemungkinan besar masih ditopang oleh sektor pertanian sebagai basis tradisional. Namun pemerintah desa menunjukkan upaya proaktif dalam mengembangkan pilar-pilar ekonomi baru dan memperkuat ekonomi kerakyatan.
- Sektor PertanianMeskipun tidak menjadi sorotan utama dalam berita terkini di situs resmi desa, sektor pertanian tetap menjadi bagian penting dari lanskap ekonomi Karanganyar. Potensi pengembangan komoditas pangan dan hortikultura, didukung oleh kondisi geografis yang memadai, terus menjadi perhatian.
- Pengembangan UMKMMisi desa (yang dirilis pada 2016) secara umum menyebutkan pemberdayaan organisasi kemasyarakatan, yang dapat mencakup kelompok-kelompok usaha. Geliat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kecamatan Adipala secara keseluruhan diakui memiliki peran penting. Di Desa Karanganyar, fokus pada pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh PKK, seperti pembuatan Alat Permainan Edukatif (APE), secara tidak langsung dapat merangsang tumbuhnya kreativitas dan potensi UMKM di bidang kerajinan atau produk edukasi.
- Inisiatif Pendirian Koperasi Desa "Merah Putih"Langkah paling signifikan dan terkini dalam pengembangan ekonomi Desa Karanganyar ialah pembentukan Koperasi Desa "Merah Putih". Berdasarkan berita dari situs resmi desa (
karanganyar-cilacap.desa.id
) pada Mei 2025 (simulasi waktu, merujuk pada tanggal berita), telah dilaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) untuk pembentukan dan pendirian koperasi ini. Dalam musyawarah tersebut, terpilih jajaran pengawas dan pengurus koperasi, dengan Kepala Desa Karanganyar, Riskianasari, SE, turut serta sebagai salah satu pengawas. Pendirian koperasi ini menandakan adanya upaya strategis untuk membangun lembaga ekonomi formal di tingkat desa yang diharapkan dapat menampung aspirasi ekonomi warga, menyediakan akses permodalan, memfasilitasi pemasaran produk lokal, dan meningkatkan kesejahteraan anggota secara kolektif. - BUMDes (Badan Usaha Milik Desa)Informasi mengenai nama spesifik atau kegiatan menonjol dari BUMDes Desa Karanganyar belum secara detail terungkap dalam penelusuran publik terkini. Namun, dengan adanya inisiatif pembentukan koperasi, peran BUMDes ke depan dapat disinergikan untuk memperkuat ekosistem ekonomi desa secara keseluruhan.
Infrastruktur dan Fasilitas Publik di Desa Karanganyar
Pembangunan infrastruktur dan penyediaan fasilitas publik yang memadai menjadi salah satu komitmen Pemerintah Desa Karanganyar. Hal ini tercermin dalam Misi Desa yang bertujuan menyelenggarakan pemerintahan yang profesional dan pembangunan yang berkelanjutan.
- Perencanaan Pembangunan PartisipatifDesa Karanganyar aktif melaksanakan Musyawarah Desa (Musdes) untuk penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDesa) dan Perencanaan Pembangunan Tahunan. Public Hearing terkait Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) juga dilakukan, menunjukkan adanya transparansi dan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan penganggaran.
- Fasilitas Kesehatan dan SosialKegiatan Posyandu berjalan aktif di Desa Karanganyar, didukung oleh Tim Penggerak PKK yang secara rutin mengadakan pelatihan administrasi bagi kader Posyandu. Ini menunjukkan perhatian terhadap kesehatan ibu dan anak. Pelatihan perawatan jenazah juga diselenggarakan, yang merupakan bagian penting dari layanan sosial kemasyarakatan.
- Fasilitas PendidikanKetersediaan lembaga pendidikan dasar di desa memastikan akses pendidikan bagi anak-anak. Pelatihan pembuatan Alat Permainan Edukatif (APE) untuk balita oleh PKK Pokja 2 juga mendukung kualitas pendidikan anak usia dini.
- Sarana PemerintahanKantor desa dan balai desa berfungsi sebagai pusat pelayanan administrasi dan kegiatan masyarakat.
Tata Kelola Pemerintahan dan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan Karanganyar
Pemerintahan Desa Karanganyar, di bawah kepemimpinan Kepala Desa Riskianasari, SE, menunjukkan komitmen yang kuat terhadap prinsip-prinsip tata kelola yang baik. Visi desa untuk "Bersama menuju Karanganyar yang Bermartabat, Mandiri dan Berakhlakul Karimahâ dijabarkan dalam misi yang menekankan pada pemerintahan yang profesional, bersih, transparan, dan akuntabel.
- Peningkatan Kapasitas AparaturPemerintah desa aktif mengikuti dan menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bintek) terkait Sistem Pengendalian Intern Pemerintahan (SPIP), yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan keuangan dan aset desa.
- Pendidikan Anti KorupsiSalah satu program penting yang dilaksanakan ialah "Pendidikan Anti Korupsi" bagi aparatur desa dan masyarakat. Ini menunjukkan keseriusan dalam membangun budaya integritas dan mencegah praktik korupsi di tingkat desa.
- Peran Aktif Lembaga KemasyarakatanTim Penggerak PKK Desa Karanganyar sangat aktif dalam berbagai program pemberdayaan masyarakat, khususnya yang terkait dengan kesehatan, pendidikan anak usia dini, dan peningkatan keterampilan perempuan. Badan Permusyawaratan Desa (BPD) juga berperan aktif dalam proses legislasi dan pengawasan di tingkat desa, sebagaimana terlihat dari keterlibatannya dalam Musdesus pembentukan koperasi.
- Kegiatan Keagamaan dan SosialMisi desa juga mencakup pemupukan dan dukungan terhadap kegiatan pembinaan keagamaan yang dilaksanakan oleh masyarakat, baik secara organisasi maupun kelembagaan. Pelatihan perawatan jenazah merupakan salah satu implementasi dari perhatian terhadap aspek sosial-keagamaan.
Kehidupan sosial masyarakat Desa Karanganyar diwarnai dengan berbagai kegiatan pelatihan dan musyawarah yang menunjukkan adanya partisipasi aktif warga dalam pembangunan desa.
Potensi Unggulan, Peluang, dan Tantangan Pembangunan Desa Karanganyar
Desa Karanganyar memiliki sejumlah potensi unggulan yang menjadi modal dasar untuk kemajuan:
- Kepemimpinan dan Tata Kelola Pemerintahan yang ProaktifKomitmen terhadap transparansi, akuntabilitas, dan program anti korupsi.
- Partisipasi Masyarakat dan Peran Aktif Lembaga Desa (PKK, BPD)Menjadi motor penggerak berbagai kegiatan pemberdayaan.
- Inisiatif Ekonomi BaruPembentukan Koperasi Desa Merah Putih menunjukkan visi untuk pengembangan ekonomi kerakyatan.
- Fokus pada Peningkatan Kualitas SDMMelalui berbagai pelatihan dan program pendidikan.
- Website Desa yang AktifSebagai sarana informasi dan komunikasi publik.
Peluang pengembangan ke depan meliputi:
- Penguatan Koperasi Desa Merah Putih sebagai pilar utama ekonomi desa, dengan mengembangkan berbagai unit usaha yang sesuai dengan potensi lokal.
- Pengembangan UMKM berbasis kreativitas masyarakat, didukung oleh pelatihan berkelanjutan dan akses pemasaran.
- Optimalisasi peran BUMDes (jika telah terbentuk atau direvitalisasi) untuk bersinergi dengan koperasi dan UMKM.
- Menjadikan Desa Karanganyar sebagai percontohan desa dengan tata kelola yang baik dan program pemberdayaan masyarakat yang inovatif.
- Peningkatan pemanfaatan teknologi digital untuk berbagai aspek pelayanan dan pengembangan ekonomi desa.
Namun, Desa Karanganyar juga dihadapkan pada beberapa tantangan:
- Pengembangan Sektor Ekonomi Primer (Pertanian)Memastikan sektor pertanian tetap produktif dan memberikan kesejahteraan bagi petani, di tengah berbagai tantangan modernisasi.
- Keberlanjutan Koperasi dan UMKMMembutuhkan pendampingan manajemen, akses permodalan yang stabil, dan inovasi produk berkelanjutan.
- Penyediaan Lapangan KerjaMengatasi tantangan pengangguran dan meningkatkan kesempatan kerja bagi generasi muda.
- Ketersediaan Informasi Detail Potensi DesaPublikasi data yang lebih komprehensif mengenai potensi pertanian spesifik, jenis UMKM yang sudah ada, atau aset desa lainnya dapat membantu menarik investasi atau kerjasama.
- Pelestarian Budaya LokalSeiring dengan modernisasi, upaya pelestarian budaya dan kearifan lokal tetap penting.
Visi dan Arah Pembangunan Desa Karanganyar ke Depan
Visi Pemerintah Desa Karanganyar, meskipun dirilis beberapa tahun lalu (2016), masih relevan dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan saat ini: "Bersama menuju Karanganyar yang Bermartabat, Mandiri dan Berakhlakul Karimah." Visi ini menjadi cita-cita luhur yang memandu setiap langkah pembangunan.
Untuk mencapai visi tersebut, misi-misi yang diemban antara lain:
- Menanamkan jiwa patriotisme untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Menyelenggarakan pemerintahan yang profesional, bersih, transparan, dan akuntabel, yang bisa diakses secara terbuka oleh masyarakat, dengan berpedoman kepada aturan perundangan dan mekanisme yang berlaku.
- Memberdayakan peranan organisasi kemasyarakatan yang ada dalam pelaksanaan pembangunan.
- Memupuk dan mendukung kegiatan pembinaan keagamaan yang dilaksanakan oleh masyarakat baik secara organisasi maupun kelembagaan.
Arah kebijakan pembangunan Desa Karanganyar terlihat jelas berfokus pada penguatan tata kelola pemerintahan, peningkatan kualitas sumber daya manusia, pemberdayaan masyarakat, serta pembinaan kehidupan sosial keagamaan. Inisiatif terbaru seperti pembentukan Koperasi Desa Merah Putih menunjukkan langkah konkret dalam mewujudkan kemandirian ekonomi.
Karanganyar Bergerak, Membangun Desa Bermartabat dengan Semangat Kebersamaan
Desa Karanganyar di Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, menampilkan wajah desa yang penuh semangat dan proaktif dalam membangun masa depannya. Di bawah kepemimpinan Kepala Desa Riskianasari, SE, desa ini menunjukkan komitmen kuat terhadap tata kelola pemerintahan yang baik, transparan, dan akuntabel, seraya terus memberdayakan potensi masyarakatnya melalui berbagai program pelatihan dan inisiatif ekonomi seperti pendirian Koperasi Desa Merah Putih. Aktivitas yang tinggi dari lembaga desa, khususnya PKK, dalam meningkatkan kapasitas warga menjadi salah satu kunci dinamika positif di Karanganyar.
Dengan visi untuk mewujudkan masyarakat yang bermartabat, mandiri, dan berakhlakul karimah, Desa Karanganyar terus melangkah maju. Semangat kebersamaan, partisipasi aktif warga, dan inovasi dalam pengelolaan desa menjadi modal berharga untuk menghadapi tantangan dan meraih peluang demi kesejahteraan bersama. Perjalanan Desa Karanganyar adalah inspirasi tentang bagaimana sebuah desa mampu bergerak secara kolektif untuk mencapai cita-cita luhurnya.